Sri Mulyani Kangen Curhat-curhatan dengan Susi Pudjiastuti

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengenang pertemuannya dengan Susi Pudjiastuti

Liputan6.com, Menteri Keuangan Jakarta (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengenang pertemuannya dengan Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014-2019, di awal musim semi – Tilden Washington DC pada Maret 2016.

\” Kembali pada bulan Maret 2016, awal musim semi – Tilden Washington DC Saya dan Ibu @susipudjiastuti115 Susi Pudjiastuti. Pertama kali bertemu di Tilden, Washington DC. Berfoto di depan lukisan Afandi. Delapan tahun telah berlalu, tulis @smindrawati di akun Instagramnya, dikutip Minggu (24/3/2024).

Saat itu, Sri Mulyani dan Susi Pudjiastuti sedang dijamu makan malam di rumah Budi Bowoleksono, Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat. “Kami disuguhi makan malam di rumah Pak Sonny (Budi Bowoleksono). Beliau dan rombongan wartawan dari negara,” ujarnya. Sri Mulyani mengatakan pertemuan itu berlangsung meriah dan banyak bertukar cerita antara dirinya dan Susi. Ia menggambarkan Susi sebagai sosok yang kuat, karena semasa menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan, ia berhasil menenggelamkan kapal pencuri ikan ilegal di perairan Indonesia. Sebagai informasi, Sri Mulyani saat itu masih menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia. Jabatan tersebut dijabatnya sejak 1 Juni 2010 hingga diangkat Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Keuangan menggantikan Bambang Brodjonegoro. Perempuan yang akrab disapa Ani ini kembali melanjutkan tugasnya sebagai menteri pada 27 Juli 2016.

Lebih lanjut, Sri Mulyani menuturkan, pengalaman tersebut merupakan kenangan indah dan mengaku tak melewatkannya bersama Susi Pudjiastuti. “Malam itu Bu Susi menelpon saya pulang. Indonesia menunggu bapak mengabdi.. Aaaah Sungguh kenangan yang indah.. Saya kangen dengan kata-kata Bu Susi… Salam hangat. Kapan kita bisa berjumpa lagi”, sang Keuangan Menteri menyimpulkan. Kepala Pusat Kajian Ekonomi dan Hukum Ekonomi Digital (Celios) Nailul Huda menegaskan, perwakilan menteri bidang perekonomian pasangan Presiden/Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo -Gibran) adalah pemenangnya. pemilu presiden 2024. pemilu satu putaran.

Menurut Nailul Huda, pengumuman pemenang pemilu presiden bukan satu-satunya perubahan yang mempengaruhi investasi. Faktanya, investor masih menunggu yaitu menunggu calon menteri, khususnya di bidang perekonomian, khususnya Menteri Keuangan. Nailul Huda kepada Liputan6.com, Jumat (22/3/2024) “Pemilihan Menteri Keuangan merupakan hal yang ditunggu-tunggu oleh investor.” Nailul mengatakan, kecil kemungkinan Sri Mulyani Indrawati untuk kembali menjadi Menteri Keuangan akan berdampak buruk bagi investasi pasca Pilpres 2024. Sebab, Sri Mulyani selama ini berperan penting dalam menarik uang. “Oleh karena itu, saya masih ragu dengan perekonomian kita sampai Prabowo mengumumkan struktur perusahaannya. Saya kira investor masih harus wait and see,” ujarnya. Selain itu, kata Nailul, banyak permasalahan yang dihadapi Menteri Jokowi saat ini, termasuk Menteri Investasi Bahlil Lahadiya yang mungkin terpilih kembali menjadi Menteri Prabowo-Gibran.

Sebelumnya, Sri Mulyani Indrawati membeberkan informasi calon Menteri Keuangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sudah waktunya mencapai proses pertumbuhan ekonomi yang sehat. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, kunci mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tinggi adalah keterampilan dan pengelolaan kebijakan fiskal.

Selain itu, Menkeu mendatang juga bisa memastikan fondasi perekonomian Indonesia tetap kokoh meski dilanda berbagai krisis keuangan. Tak hanya itu, Sri menegaskan penggantinya juga harus memiliki rasa menerima beragam aspirasi masyarakat. Sentimen ini berupaya memastikan bahwa kebijakan yang diusulkan dapat menjadi solusi permasalahan yang ada di masyarakat.